SEMUA BIKIN KAOS & BIKIN JAKET HARI INI, WHATSAPP: 087705101238 (PAK HASAN)

Tak Perlu Tunggu Mapan untuk Membangun Bisnis

mbojosouvenir.net – Berbisnis enak lho sob, akan banyak waktu luang untuk kamu bersama keluarga, untuk menikmati waktu libur dan tentunya kamu bisa lebih banyak mencari orang untuk bekerja dengan bisnismu. Bisnis bisa kok dimulai sekarang juga, kamu tak perlu tunggu waktu yang tepat untuk berbisnis. Yang diperlukan hanya sedikit keberanian dan keyakinan. Untuk memulai bisnis tak perlu harus menunggu Mapan. Sangat banyak sekali yang justru bisnis terbentuk dari modal NOL, alias tanpa uang sepeserpun. Modal sebenarnya ada didiri kita. Mungkin ilustrasinya pertanyaan untuk meyakinkan kalau modal ada di diri sobat mbojo adalah “Maukah tanganmu dijual 1 Milyar?!”, Pasti tidak mau bukan?! hehehe kami sangat yakin, kamu memiliki potensi untuk berbisnis. Kamu langsung terjun untuk bergerak memberantas kemiskinan dan membantu melangsungkan hidup orang banyak. Dibawah ini kami akan memberikan Tips tentang Apa saja sih yang dibutuhkan untuk berbisnis yang dimulai dari NOL. Yuk disimak sob 🙂

1. Menentukan Jenis Usaha yang kamu Sukai

Kalau sudah urusan suka, bagaimanapun kamu akan mendapatkannya, seperti ketika kamu suka seseorang. Menentukan Jenis Usaha bisa juga disesuaikan dengan hobi yang sobat mbojo suka. Bisa dibilang, untuk menjalankannya sobat mbojo tidak pernah bosan, malah tiap detik, jam, hari, bulan sobat mbojo terus memperhatikan layaknya sebuah tanaman yang terus dirawat. Menentukan Jenis usaha juga bisa disesuaikan dengan yang dibutuhkan oleh lingkungan sobat mbojo saat ini. Tenang sob, memang menentukan Jenis Usaha yang kamu sukai tidak langsung instan, dibutuhkan ketekunan dan kejelian.

Artikel lain: 6 Tips Membuat Bisnis diluar dari Keahlianmu

2. Carilah partner sesuai dengan kelebihannya

Bayangkan saja, bagaimana perusahaan Apple, Inc. bisa besar seperti saat ini. Tentu Steve Jobs sang empunya sudah memilih orang yang bekerja di jamannya dengan kejelian. Steve Jobs pemilik Apple tersebut tidak memiliki kemampuan yang lebih tentang komputer, tapi dia bisa mencari partner bisnis yang punya kelebihan dibidang tersebut. Nah, teknik itu bisa sobat mbojo gunakan untuk mencari partner. Carilah partner yang mau bekerja, bukan hanya teori saja. Kalau sudah ada partner bisnis, tentu semua pekerjaan akan lebih terstruktur dan lebih canggih dey pokoknya

Artikel lain: 10 Tips Mendapat Kepercayaan Team

3. Yakinlah dengan apa yang di Jual, walau masih jarang yang suka

Sobat mbojo diawal mungkin akan merasakan gelisah dengan banyak pertanyaan, seperti “Ntar laku ngga yah?!” atau “Trus nanti siapa yang beli?!”, pertanyaan-pertanyaan seperti itu memang kadang muncul tenggelam. Tenang sob, kamu harus tetap yakin, karena sebenarnya kalau sudah sampai memikirkan barang yang di jual, otomatis sudah ada keyakinan. Pasar bisa dibentuk, bukan di cari. Jelaskan ke orang-orang terdekatmu dulu tentang deskripsi bisnis yang sobat mbojo punya. Jangan pernah ragu saat sudah menjalankan bisnis. Ingat, bisnis hanya masalah sabar dan tekun kita. Tetaplah berkonsentrasi dalam bergerak dan bertindak.

Artikel lain: Inilah 6 Hal Yang Mengganggu Konsentrasi dalam Bekerja

4. Menjadi Re-Seller juga boleh, asal konsisten

Banyak Pelaku bisnis sukses karena mereka berjualan. Salahsatu yang paling aman adalah dengan menjadi Re-seller, atau kita menjual produk orang lain, dengan perjanjian di awal. Disini kita hanya menjadi tenaga Pemasaran saja. Setelah sudah ada yang membeli, baru deh kita mengabari pihak produsen untuk mengirimkan produk ke alamat si pembeli. Dan kita mendapatkan untung dari tiap barang yang dijual tersebut. Sekali lagi, sesuai perjanjian.

Artikel lain: Hal yang menyebabkan gagalnya bisnis

5. Untung itu nomor belakangan, yang penting produk kita bagus

Perubahan pola pikir sangat diperlukan oleh sobat mbojo yang ingin terjun ke dunia bisnis. Bisnis tak hanya tentang keuntungan yang didapat, tapi bagaimana produk tersebut sampai ke konsumen dan konsumen suka tentang itu. Kalau konsumen sudah suka, timbulah loyal konsumen. Kalau loyal konsumen sudah terbentuk, untung akan datang dengan sendirinya.

6. Jalin Hubungan baik dengan Konsumen

Jangan pernah beda-bedakan konsumen, semua konsumen adalah sama. Walau dia membeli produk kita dalam jumlah kecil, kita harus melayani seperti ketika kita melayani pemesan yang memesan dalam jumlah banyak. Jalinlah hubungan yang lebih baik dengan konsumen. Karena, bisa jadi dengan dia membeli dalam jumlah sedikit bisa menjadi lebih banyak dihari berikutnya. Ingat, ini tentang kesabaran dan keuletan kita dalam menjalin hubungan baik tersebut.

Artikel lain: 5 Tips Cara Menghindari “misscommunication” dalam bisnis

7. Jujur dan lakukan terbaik

Untuk tiap produk atau jasa yang disajikan, kita harus tetap jujur. Deskripsi atau penjelasan produk harus kita sampaikan sesuai dengan keadaan produk tersebut. Kekurangan maupun keunggulan dari produk harus dijelaskan secara detil ke konsumen. Tentu, konsumen akan memilih yang punya keunggulan lebih dengan harga murah. Tapi, kalau memang produk itu mahal tapi banyak keunggulan, biasanya konsumen akan datang dengan penuh kepercayaan. Jadi, jangan pernah untuk mengabaikan kepercayaan dari konsumen tersebut.

Udah ada gambaran?! Selamat mencoba yah sob, support kami buat siapa saja yang sedang membaca halaman kami saat ini 🙂 Do better

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top